sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

APBN Masih Jadi Tameng Sri Mulyani Hadapi Gejolak Geopolitik hingga Inflasi Global

Economics editor Michelle Natalia
12/08/2022 16:39 WIB
Pasalnya, penerimaan negara yang berasal dari pajak, bea cukai, serta Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) mengalami kenaikan yang sangat kuat sekitar 53%.
APBN Masih Jadi Tameng Sri Mulyani Hadapi Gejolak Geopolitik hingga Inflasi Global (Foto: MNCMedia)
APBN Masih Jadi Tameng Sri Mulyani Hadapi Gejolak Geopolitik hingga Inflasi Global (Foto: MNCMedia)

Ia melanjutkan, instrumen APBN, menjadi sangat penting dalam menjaga pemulihan ekonomi dan kinerja APBN hingga Juli 2022 juga cukup baik. Terbukti ekonomi Indonesia dalam kuartal II tumbuh di angka 5,44%. Ini juga didukung oleh kegiatan dari ekonomi domestik terutama konsumsi dan investasi, dan juga dari eksternal melalui permintaan ekspor Indonesia. 

"Seiring dengan pemulihan ekonomi, kita juga melihat tingkat pengangguran dan kemiskinan di Indonesia juga mulai menurun lagi, dimana tingkat pengangguran pada level 5,83% dan tingkat kemiskinan sudah turun dari 10% menjadi 9,54%," tegas Sri. 

(DES)

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement