IDXChannel – Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia (ALFI) mengharapkan, merger PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) I s/d IV mampu mendorong penguatan manajemen supply chain (rantai pasok) dan layanan logistik di Indonesia secara jangka panjang. Selain itu, ALFI juga berharap Pelindo sepuluh tahun mendatang bisa menjadi 5 besar operator pelabuhan di dunia.
Ketua Umum DPP ALFI Yukki Nugrahawan Hanafi mengatakan dengan merger tersebut maka yang berkaitan dengan aset, SDM dan keuangan Pelindo semakin besar dan kuat.
"Dengan merger BUMN kepelabuhanan PT Pelindo kami berharap multiplier efek dari merger tersebut bukan sekedar demi efisiensi pelayanan logistik di tanah air namun mampu mendorong Pelindo menjadi global player dengan melakukan ekspansi bisnis jasa kepelabuhan ke luar negeri," Kata Yukki melalui keterangan tertulis yang diterima MNC Portal Indonesia, Minggu (3/10/2021).
Yukki menilai operator pelabuhan global yang saat ini berada di peringkat teratas mampu mencapainya karena mengakuisisi pelabuhan di luar negeri dan sekaligus meningkatkan kapasitasnya di dalam negeri.
“Kalau bicara pelabuhan ada batasannya tapi kalau logistik nggak ada batasannya. Jadi jangan berhenti di aksi korporasi tapi jangka panjang, misalnya dengan Kementerian BUMN memperkuat ketahanan pangan dan energi juga kesehatan. Itu kan harus diperkuat supply chain di Indonesia dan dunia. Berani mengambil aksi yang lebih besar terhadap aktivitas rantai pasok,” paparnya