sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Bangun SPBU Hidrogen, Inisiatif Pertamina Dukung Transisi Energi Diapresiasi

Economics editor Taufan Sukma/IDX Channel
21/01/2024 18:11 WIB
sumber dari hidrogen tersebut, antara lain juga didapat dari energi panasbumi dan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) milik Pertamina.
Bangun SPBU Hidrogen, Inisiatif Pertamina Dukung Transisi Energi Diapresiasi (foto: MNC Media)
Bangun SPBU Hidrogen, Inisiatif Pertamina Dukung Transisi Energi Diapresiasi (foto: MNC Media)

"Jangan hanya Pertamina saja. Perlu dukungan dari pemerintah, karena membangun ekosistem tidak bisa sendirian karena semua harus terlibat. Di Kementerian ESDM, misal, kan sudah ada roadmap-nya. Hanya implementasinya saja yang perlu dipikirkan. Misalnya perlu peraturan presiden atau regulasi lain untuk mendorong,” pungkasnya.

Sebelumnya, Pertamina melalui Pertamina New & Renewable Energy (PNRE) berkolaborasi dengan Toyota untuk mengembangkan ekosistem hidrogen sebagai bahan bakar kendaraan di Indonesia. Peletakan batu pertama hydrogen refueling station (HRS) dilakukan 17 Januari 2024 di SPBU Daan Mogot. 

Pasar SPBH itu sendiri memang sudah ada dan sudah siap. Sebab, dalam kerja sama tersebut, tugas Toyota adalah memproduksi fuel cell electric vehicle Toyota Mirai, yang akan melakukan pengisian hidrogen di SPBH Pertamina. Keberadaan kendaraan berbahan bakar hidrogen tersebut, bisa menjadi alternatif energi bersih selain baterai EV. 

Dalam sambutannya, Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati mengatakan pembangunan SPBH merupakan suatu milestone penting dalam mendukung program mencapai target net zero emission (NZE) 2060. "Karena ini real clean energy, tidak ada waste," kata Nicke. (TSA)

Halaman : 1 2 3 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement