IDXChannel - Pelanggan memergoki aksi curang petugas SPBU 14.211.275 Kota Pematang Siantar, Sumatera Utara. Insiden itu terjadi sekitar pukul 16:50 WIB, Selasa(28/12/2021).
Korban bernama Sulaiman Ahmad mengatakan, saat itu ia tengah mengisi BBM untuk mobil Toyota Innova bernomor Polisi BM 1979 LD. Mobil tersebut kebetulan baru saja pulang liburan dari Kota Wisata Parapat, Kebun Teh Sidamanik hingga Bukit Indah Simarjarunjung, Kabupaten Simalungun menuju pulang ke Kota Medan.
Korban awalnya meminta agar petugas SPBu mengisi BBM jenis Pertalite sebanyak Rp300 ribu ke mobilnya. Posisi mobil saat itu berada di mesin pompa nozel BBM nomor 2 di SPBU tersebut.
Saat mengisi BBM korban tidak turun dari mobilnya. Korban yang duduk di jajaran bangku depan mobil juga tidak terlalu memperhatikan meter pompa nozel yang menjadi acuan pengisian BBM ke mobil.
"Saya pikir ya mereka tidak mungkin curang. Jadi begitu katanya selesai (pengisian), ya saya langsung mau jalan," kata Sulaiman, Rabu (29/12/2021).
Namun sesaat setelah menjalankan mobilnya, istri korban yang duduk di kursi belakang memberitahukan jika BBM yang diisi petugas SPBU itu hanya senilai Rp189 ribu, bukan Rp 300ribu sesuai yang telah dibayar.
"Saya kembali memundurkan mobil sambil bertanya ke petugas SPBU berapa total bensin yang diisi. Seketika itu, saya foto pompa nozel bensin itu, ternyata hanya diisi Rp 189ribu, artinya terdapat selip selisih Rp 110ribu," sebut Sulaiman.
Dengan ekspresi pura-pura kelupaan, sang operator pun mengungkapkan bahwa dirinya lupa. Petugas SPBU itu pun akhirny mengembalikan selisih uang tersebut.