IDXChannel - Pemerintah berencana mengalihkan (inbreng) 70 persen sahamnya dari PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT) ke PT Hutama Karya (Persero). Meski begitu, proses aksi korporasi itu belum juga berjalan.
Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo atau Tiko mengatakan proses pengalihan 70 persen saham negara dari emiten bersandi WSKT ke HK setelah restrukturisasi. Saat ini WSKT tengah masuk dalam proses penyehatan keuangannya (restrukturisasi).
"Ide sementara ya belum pasti, dia dimasukkan sebagai, jadi di-inbreng-kan saham pemerintah ke HK, nanti porsi pemerintah kan, publik ya, saya lupa 70-an persen itu di-inbreng-kan ke HK," ujar Tiko kepada wartawan, ditulis Selasa (6/6/2023).
"Cuma untuk opsi itu kita memastikan restrukturisasi selesai dulu, karena kan HK itu tugasnya berat, harus selesaikan Trans Sumatera (jalan tol). Kita make sure restrukturisasi selesai dulu baru dilakukan itu," katanya.
Lantaran baru berupa opsi, Tiko belum bisa memastikan jika WSKT akan menjadi anak usaha Hutama Karya. Meski begitu, pihaknya meyakini bahwa bergabungnya dua BUMN Karya itu mampu memberikan dampak positif bagi Waskita.
"Kalau di bawah HK kan dia banyak project, dia bisa dikasih projek dengan nilai margin terukur, tidak bersaing bebas dan nanti project merugi," tutur dia.