Lei Jun pertama kali mengumumkan niat Xiaomi untuk memasuki ruang EV di awal tahun 2021. namun, pihak pabrikan elektronik itu mengumumkan bahwa perusahaan tersebut bersedia menghabiskan dana fantasist senilai $ 10 miliar untuk usaha tersebut dalam 10 tahun mendatang.
Pada bulan Maret lalu, desas-desus muncul secara online yang menunjukkan bahwa Xiaomi sedang dalam pembicaraan dengan pabrikan otomotif Great Wall untuk menggunakan salah satu pabriknya untuk membangun kendaraan listrik dengan mereknya sendiri. Sementara beberapa sumber dalam menyarankan kesepakatan antara pasangan akan diumumkan, namun nampaknya tidak ada konsolidasi dan kesepakatan yang terjadi pada tahap ini.
Sementara pesainya Apple iCar baru-baru ini dikabarkan desak pabrikan otomotif Toyota untuk berkolaborasi membangun mobil EV. Sementara pesaing lainya Huawei dan juga Oppo belum terdapat kabar lebih lanjut mengenai pengembangan mobil listrik mereka.
(SANDY)