IDXChannel - Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin memberikan Kuliah Umum dihadapan Civitas Akademika Universitas Kyoto di Symposium Hall, Kyoto University, Jepang, Rabu (8/3/2023).
Pada kesempatan itu, Wapres menekankan dialog antarumat beragama untuk menghadapi situasi dunia yang kompleks, baik terkait dari sisi keamanan maupun kesejahteraan.
Wapres menegaskan inisiasi penyelenggaraan dialog antar-agama pun menjadi penting untuk terus dilanjutkan sebagai sarana penyediaan ruang diskusi lintas negara dengan keberagaman agama maupun kepercayaan yang membahas berbagai tantangan global.
“Pilihan investasi penyelenggaraan dialog lintas agama semakin tepat dan semakin urgen saat ini dibandingkan dengan masa-masa lalu. Budaya dialog merupakan sarana ideal untuk membangun jembatan komunikasi antar pemeluk agama dan internal agama," kata Wapres dalam sambutannya.
Di sisi lain, Wapres mengatakan kebutuhan akan dialog menjadi nyata, terutama melalui sentuhan kedekatan antar sesama pemeluk agama dengan menciptakan ruang bersama untuk kerja sama dan komunikasi yang menyejukkan.
Dia juga menyampaikan, melalui dialog, seluruh perbedaan cara pandang dalam melihat sebuah isu dapat disampaikan dan kemudian didiskusikan untuk menghasilkan sebuah keputusan terbaik yang disepakati bersama.
“Dialog adalah pengakuan akan keniscayaan perbedaan dalam arti keberagaman kehidupan manusia secara mutlak, yang mensyaratkan prinsip pengakuan keberadaan dan hak orang lain,” paparnya.
“Dalam masyarakat multi-etnik dan multi-agama, kebutuhan akan dialog menjadi salah satu pilar untuk merawat serta memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa,” tambahnya.