Ia menerangkan, pemilihan lokasi luar ruangan itu diputuskan karena keinginan Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar Indonesia sebagai penyelenggara G20 memberikan suasana yang baru.
"Bapak presiden mendapat kepercayaan sebagai presidensi G20 juga ingin menyiapkan G20 ini sebaik mungkin," kata Koster.
"Memberikan taste yang berbeda, cirinya bapak Jokowi kan tidak mau hanya itu-itu saja," tambahnya.
Keinginan itu diterima Koster setiap kali Jokowi berkunjung ke Bali. Menurut Koster, Jokowi kerap berbicara kepadanya agar memberikan suasana yang baru di Bali.
"Jadi memang alamnya sudah indah, di pinggir pantai, suasana pertemuannya juga dikemas sedemikian rupa supaya indah. Itu saya kira menjadi satu pendekatan baru di dalam G20 ini," tutur Koster.