Dirinya bersyukur bila kenaikan harga cabai di pasaran berimbas langsung padanya. Ia bercerita, modal awal penanaman cabai habis Rp 7 juta, namun sekarang jika dihitung, hasil jual sudah mencapai Rp 19 juta dalam 11 panen.
“Alhamdulilah untung yang sangat besar. Karena biasanya 1 kilogram gram cabai hanya dibeli Rp 10 ribu ke bawah, untuk sekarang ini harga termahal yang saya dapat,” ungkapnya.
Kenaikan harga cabai membuatnya bisa membayar utang dan menabung. Padahal biasanya hasil panennya dirasa masih belum bisa disisihkan untuk ditabung. “Saya juga bisa menabung untuk masa tua saya,” terangnya.
Panen tahun ini, memang sungguh luar biasa. Banyak para petani yang sangat antisius untuk bertanam cabai, dikarenakan harga cabai selalu naik dalam akhir tahun dan pada petani banyak diuntungkan.
(SANDY)