sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Berkah Hilirisasi Nikel, 31 Pabrik Pengolahan Berdiri di Indonesia

Economics editor Dinar Fitra Maghiszha
11/09/2022 14:07 WIB
Keberadaan banyak pabrik olahan membuat kebutuhan permintaan bijih nikel domestik meningkat cukup signifikan.
Berkah Hilirisasi Nikel, 31 Pabrik Pengolahan Berdiri di Indonesia. (Foto: MNC Media)
Berkah Hilirisasi Nikel, 31 Pabrik Pengolahan Berdiri di Indonesia. (Foto: MNC Media)

Di tengah optimisme tersebut, Meidy menilai pemerintah juga perlu mempertimbangkan sektor hulu, terkait ketahanan cadangan nikel. Prinsip good mining practice juga menjadi poin utama Meidy mengingat masih terdapat sejumlah penambangan ilegal di beberapa daerah.

"Walau kita cadangan terbesar dunia, tapi nikel kan gak beranak. Kalau digali terus ya bakal habis," terangnya.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo mengatakan program hilirisasi nikel memberi keuntungan 19 kali lipat dari hasil ekspor produk jadi maupun setengah jadi. Namun, akibat kebijakan tersebut, Indonesia mendapat gugatan Uni Eropa ke World Trade Organization (WTO).

Indonesia dinilai membatasi akses produsen baja anti karat atau stainless steel. Namun, Jokowi memaknai gugatan itu apapun hasilnya justru sebagai momen perubahan bagi tata kelola industri nikel di Tanah Air. 

(FRI)

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement