IDXChannel — Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) memastikan memberi dukungan penuh kepada Pemerintah Kabupaten Jember, Provinsi Jawa Timur yang tengah berupaya mengembangkan potensi ekonomi kelautan dan perikanan yang ada di wilayah tersebut.
Hal ini disampaikan Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono saat bertemu Bupati Jember di Gedung Mina Bahari IV, Jakarta Pusat, Jumat (3/6/2022).
"Bapak Bupati sampaikan, selain perikanan tangkap, perikanan budidaya potensinya juga besar. Salah satunya untuk udang vaname. Tentunya kami siap mendukung pemda untuk mengembangkan potensi yang ada untuk mendorong kesejahteraan masyarakat, karena sebagaian besar nelayan di sini masih tradisional, begitu pun dengan pembudidayanya," Kata Menteri Trenggono dalam siaran resmi, Jumat (6/5/2022).
Pertemuan tersebut membahas potensi perikanan tangkap dan perikanan budidaya di Kota Seribu Gumuk. Jember berada di kawasan Pantai Selatan Jawa yang termasuk dalam Wilayah Pengelolaan Perikanan Negara Republik Indonesia (WPPNRI) 573 Perairan Samudera Hindia.
“Berdasarkan data produksi perikanan laut Jember pada tahun 2020 sebanyak 9.977 ton dengan nilai mencapai Rp130,442 miliar. Komoditas utamanya berupa ikan lemuru, layang, tongkol, layur, dan cakalang. Nelayan penangkapnya sebagian besar merupakan nelayan tradisional,” tambahnya.
Menteri Trenggono meminta jajarannya segera melakukan survei lapangan bersama pemda untuk mengetahui infrastruktur maupun fasilitas apa saja yang dibutuhkan untuk menggenjot produktivitas perikanan. Selain itu, dukungan pinjaman modal usaha juga siap diberikan.
Menteri Trenggono menambahkan, upaya peningkatan produktivitas perikanan di Jember harus tetap mengutamakan unsur keberlanjutan ekosistem. Laut sehat menurutnya menjadi kunci kegiatan ekonomi bisa dilakukan secara optimal.