Selain itu, asumsi makro yang digunakan BI untuk ATBI 2026 sedikit berbeda dengan target yang tercantum dalam Undang-Undang APBN 2026 milik pemerintah.
Sebagai perbandingan, pemerintah menargetkan pertumbuhan ekonomi 5,4 persen, inflasi 2,5 persen, serta rata-rata nilai tukar rupiah Rp16.500 per dolar AS.
(Febrina Ratna Iskana)