Namun, Dimon menyatakan bahwa ekonomi AS berluang mengalami resesi di masa depan. Kemungkinannya lebih besar daripada soft landing.
Ia juga mengutip ketidakpastian pada berbagai topik mulai dari geopolitik dan defisit AS hingga pengetatan kuantitatif, perumahan, dan pemilihan umum.
CEO Goldman Sachs (GS) David Solomon juga memberikan pernyataan serupa. Namun berbeda dengan Dimon, dia optimistis ekonomi AS dapat mengindari resesi di masa depan.
"Menurut pandangan saya, ekonomi akan terus berjalan lancar dan kita mungkin tidak akan melihat resesi," kata Solomon dalam wawancara dengan Bloomberg. (Wahyu Dwi Anggoro)