IDXChannel - Pemerintah akan mengalokasikan anggaran Rp25,8 triliun demi program Sekolah Rakyat. Pembangunan sekolah tersebut bakal melibatkan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di bidang infrastruktur alias BUMN Karya.
Menteri Pekerjaan Umum (PU), Dody Hanggodo mengatakan, pengadaan proyek ini akan menggunakan skema penunjukan langsung kepada BUMN. Dia mengungkapkan, program ini baru akan dimulai pada 2026.
"Sesuai Perpres (Peraturan Presiden), kita bisa menugaskan BUMN karya, karena untuk percepatan (program)," ujarnya dalam jumpa pers di Kantor Kementerian PU, Jakarta, Jumat (9/5/2025).
Dody menjelaskan, BUMN Karya akan bertindak sebagai kontraktor utama sehingga bisa menggandeng kontraktor lokal sebagai subkon alias vendor untuk menggarap proyek tersebut. Soal teknis pengerjaan, dia menyerahkan sepenuhnya kepada BUMN tersebut.
"Nanti dari BUMN karya, terserah mereka business to business-nya dengan kontraktor lokal seperti apa, tapi yang kita kejar BUMN Karyanya," ujarnya.