Subakti juga menjelaskan berbagai inovasi yang dilakukan oleh perseroan untuk meningkatkan pelayanan pada mudik lebaran nanti. Salah satunya yaitu pengendalian operasional secara lebih efektif dan terintegrasi melalui Jasa Marga Tollroad Command Center (JMTC) dalam rangka optimalisasi kinerja dan pelayanan.
Tak hanya itu ada, dua hal lain juga yang cukup menarik. Pertama, perseroan bekerja sama dengan Indonesia Flying Club (IFC) akan melakukan pemantauan sekaligus uji coba patroli udara menggunakan pesawat Cessna untuk memperoleh informasi kondisi lalu lintas secara aktual.
“Dan yang kedua, Jasa Marga bersama BASARNAS juga berencana melakukan simulasi penyelamatan korban melalui udara, sebagai salah satu upaya antisipasi dan persiapan penanganan kecelakaan lalu lintas serta peningkatan kemampuan petugas rescue (penyelamatan),” jelas Subakti.
Selain itu juga perseroan juga akan memastikan kondisi perkerasan, keberfungsian drainase, kesiapan sarana prasarana, serta pemenuhan seluruh substansi SPM jalan tol. Bahkan perseroan juga memperhatikan aspek keselamatan dengan memantau dan melakukan pengendalian pada titik-titik rawan kecelakaan, longsor, dan lokasi-lokasi yang berpotensi terjadi kepadatan lalu lintas.
“Tetap semangat, jaga kesehatan dan stamina karena bagi saya, keselamatan dan kesehatan seluruh Satgas dan tim yang bertugas adalah yang paling utama,” kata Subakti. (TYO)