IDXChannel - Sebagai tindak lanjut tingginya harga daging sapi di dalam negeri, Ketua Jaringan Pemotongan dan Pedagang Daging Indonesia (Jappdi) Asnawi menyarankan kepada pemerintah untuk memilih Meksiko sebagai negara importir selain Australia.
Dia menilai, jika Indonesia hanya ketergantungan pada satu negara, maka sikap yang diambil oleh negara tersebut bersifat monopoli.
"Indonesia ini menjadi pasar dunia yang dikuasai hanya satu negara eksportir sapi, yakni Australia. Jadi mau tidak mau, suka tidak suka, apa kata mereka (Australia), pihak importir ngikut aja. Makanya persoalan kenaikan harga masih terus terjadi," ujar Asnawi saat berdialog di IDX Channel, Rabu (2/3/2022).
"Maka kami mengajukan permohonan, agar ke depan, alternatifnya, Indonesia bisa impor dari Meksiko," sambungnya.
Menurut Asnawi, Meksiko merupakan penghasil sapi terbesar di dunia. Selain itu, menurut organisasi kesehatan dunia tentang ternak, menyatakan bahwa sapi-sapi Meksiko bebas dari penyakit PMK.