PT KCIC merupakan perusahaan patungan antara PT Pilar Sinergi BUMN Indonesia (PSBI) dan konsorsium perusahaan perkeretaapian China, Beijing Yawan HSR Co. Ltd. PT PSBI memiliki 60 persen saham sedangkan Beijing Yawan HSR Co. Ltd memegang porsi 40 persen.
Di PSBI, KAI menjadi pemegang saham mayoritas dengan kepemilikan 58,53 persen. Sisanya dimiliki BUMN lain, yakni PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA), PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR) dan PT Perkebunan Nusantara I (Persero) (PTPN).
Sebelumnya, CEO Danantara, Rosan Roeslani mengatakan, Danantara segera mengambil restrukturisasi utang proyek KCJB.
"Kita akan umumkan langkah-langkah kita dalam langkah restrukturisasi (utang) dari KCIC atau Whoosh ini," kata Rosan (5/8/2025).
"Kalau kita melakukan suatu corporate action (aksi korporasi), itu tuntas. Jadi bukan hanya sifatnya menunda masalah," kata Rosan.
(Rahmat Fiansyah)