IDXChannel - Pemerintah terus menggencarkan pencairan berbagai program bantuan ke masyarakat. Dengan dapat dicairkan secepatnya, pemerintah berharap dapat membantu masyarakat dalam menyambut momen Lebaran yang sebentar lagi akan datang.
Seperti halnya yang terlihat di Kantor Pos Malang. Ribuan keluarga penerima manfaat (KPM) berkumpul dan mengantre untuk menerima pencairan program bantuan subsidi minyak goreng. Salah satunya adalah Maimunah, wanita berusia 75 tahun yang datang dengan ditemani sang anak.
Meski harus antre hingga 1,5 jam, tetap nampak jelas aura kegembiraan dari wajahnya saat menerima bantuan dari petugas.
"Dapat bantuan BLT minyak goreng sama BPNT (Bantuan Pangan Non-Tunai), totalnya Rp 500 ribu. Alhamdulillah, senang. Di hati langsung plong karena mau Lebaran," ujar Maimunah, saat ditemui tim MNC Portal, Selasa (19/4/2022).
Dengan usia yang telah renta, membuat Maimunah harus bersusah payah berjalan meski harus tertatih-tatih saat mendapat panggilan dari petugas pos untuk menerima bantuan sebesar Rp 500 ribu.
Warga RW 1 Kelurahan Sukoharjo Kecamatan Klojen, Kota Malang ini mengaku, bakal menggunakan bantuan ini untuk kebutuhan masak sehari-hari dan diamalkan sebagian kecilnya. Pada proses pencarian bantuan minyak goreng sebesar Rp 300.000 untuk tiga bulan dan BPNT sebesar Rp 200 ribu, tergolong mudah kendati harus antri berdesak-desakan.
"Mudah alhamdulillah lancar di sini nggak terlalu antri. Orangnya bisa diatur. Nggak lelah meski puasa, senang dapat uang soalnya, Alhamdulillah," tutur dia.
Dirinya berharap bantuan subsidi minyak goreng ini bakal terus ada karena dianggap bermanfaat bagi masyarakat tak mampu seperti dirinya.
Hal serupa diutarakan Kustiningsih, yang mengaku senang menerima bantuan subsidi minyak goreng. Warga Kelurahan Sukoharjo ini mengaku bakal memanfaatkan bantuan itu untuk modal berjualan gorengan kecil-kecilan di rumahnya.
"Untuk jualan dan kebutuhan sehari-hari. Apalagi ini mau lebaran. Sangat bermanfaat apalagi saya nggak bisa kerja, kena stroke," ucap Kustiningsih.
Dia berharap bantuan pemerintah itu terus diadakan demi membantu masyarakat tak mampu seperti dirinya. "Semoga ada terus biar bisa membantu rakyat kecil kayak saya yang nggak bisa kerja ini," tukasnya. (TSA)