Warga RW 1 Kelurahan Sukoharjo Kecamatan Klojen, Kota Malang ini mengaku, bakal menggunakan bantuan ini untuk kebutuhan masak sehari-hari dan diamalkan sebagian kecilnya. Pada proses pencarian bantuan minyak goreng sebesar Rp 300.000 untuk tiga bulan dan BPNT sebesar Rp 200 ribu, tergolong mudah kendati harus antri berdesak-desakan.
"Mudah alhamdulillah lancar di sini nggak terlalu antri. Orangnya bisa diatur. Nggak lelah meski puasa, senang dapat uang soalnya, Alhamdulillah," tutur dia.
Dirinya berharap bantuan subsidi minyak goreng ini bakal terus ada karena dianggap bermanfaat bagi masyarakat tak mampu seperti dirinya.
Hal serupa diutarakan Kustiningsih, yang mengaku senang menerima bantuan subsidi minyak goreng. Warga Kelurahan Sukoharjo ini mengaku bakal memanfaatkan bantuan itu untuk modal berjualan gorengan kecil-kecilan di rumahnya.
"Untuk jualan dan kebutuhan sehari-hari. Apalagi ini mau lebaran. Sangat bermanfaat apalagi saya nggak bisa kerja, kena stroke," ucap Kustiningsih.