Menurutnya, program ini merupakan dukungan Dana Keistimewaan DIY dengan tujuan mendorong produk Yogyakarta untuk berkompetisi, tidak hanya di tingkat lokal dan nasional, namun juga di pasar dunia.
Srie juga mengatakan, produk yang dapat dikirimkan dalam program gratis ongkir luar negeri ini merupakan produk atau perusahaan asal DIY yang tergabung dalam platform Sibakul yang nilai produknya harus lebih tinggi dari biaya kirim.
Hal tersebut bertujuan agar ekspor yang dilakukan adalah ekspor produk UKM dengan nilai tambah yang tinggi.
"Selanjutnya, tahun ini juga akan ada tambahan perwakilan perdagangan dari Mesir dan Arab Saudi yang bergabung untuk mempromosikan produk UKM ekspor dari DIY," pungkas Srie.
(FAY)