Pranoto meyakini deretan fasilitas ini akan semakin mengokohkan langkah LPP Garden Hotel untuk tumbuh berkembang dan mengambil berbagai peluang menguntungkan di tengah kondisi yang serba tidak pasti seperti saat ini.
Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah mendorong industri pariwisata terus bergerak dan bangkit dari terjangan pandemi. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) menyatakan bahwa sumbangsih sektor pariwisata terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) adalah sebesar 4,3% di tahun 2021. Dalam jangka waktu 5 – 10 tahun ke depan, diharapkan industri pariwisata bisa berkontribusi hingga 10% sampai 12% terhadap PDB.
Pada kesempatan yang sama, LPP Agro Nusantara menerima sertifikat ISO 37001 yang diserahkan Branch Manager PT URS Services Indonesia. ISO 37001 menunjukkan komitmen perusahaan terhadap anti penyuapan (SMAP), dan mengajak setiap pihak terkait (stakeholder) menjalankan komitmen serupa.
Direktur Utama Holding Perkebunan Nusantara PTPN III (Persero) Mohammad Abdul Ghani yang hadir dalam seremoni menilai transformasi yang dilakukan LPP Garden Hotel memuaskan, baik dari aspek fisik maupun peningkatan standar kualitas pelayanan. Dia pun mengajak seluruh insan PTPN Group turut mendukung keberhasilan transformasi ini.
“Saya merekomendasikan agar seluruh insan di PTPN Group memilih LPP Garden Hotel sebagai pilihan pertama apabila membutuhkan akomodasi penginapan di Yogyakarta," kata Abdul Ghani. (TIA)