sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Dorong Transisi Energi, Kementerian ESDM Dukung Inisiatif Pembiayaan Inovatif di ASEAN

Economics editor Atikah Umiyani/MPI
30/06/2023 23:00 WIB
Pemerintah secara aktif bekerja untuk mencapai tujuan energi bersih, termasuk mengembangkan konsep yang jelas untuk Energy Transitions Sustainable Finance.
Dorong Transisi Energi, Kementerian ESDM Dukung Inisiatif Pembiayaan Inovatif di ASEAN. (Foto: MNC Media)
Dorong Transisi Energi, Kementerian ESDM Dukung Inisiatif Pembiayaan Inovatif di ASEAN. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Untuk mempercepat dan memperkuat transisi energi di kawasan ASEAN dibutuhkan pendanaan inovatif. Hal itu sejalan dengan ketahanan energi dan stabilitas pendanaan menjadi dua prinsip penting di bawah tema 'epicentrum of growth' pada agenda Keketuaan ASEAN 2023.

Plt. Sekretaris Jenderal Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Dadan Kusdiana mengatakan Indonesia berkomitmen penuh untuk mencapai hasil-hasil penting di sektor energi, mengingat pentingnya masa depan energi bersih.

Ia menuturkan, pemerintah secara aktif bekerja untuk mencapai tujuan energi bersih, termasuk mengembangkan konsep yang jelas untuk Energy Transitions Sustainable Finance, membangun peta jalan energi terbarukan jangka panjang, menjembatani kesenjangan antara keputusan di tingkat kebijakan dan praktik investasi yang sebenarnya, serta menciptakan jalur yang jelas untuk interkonektivitas listrik regional.

"Transisi energi sangat spesifik untuk masing-masing negara. Maka dari itu, berbagai sumber energi, teknologi, dan pembiayaan harus dipertimbangkan untuk memastikan transisi energi yang adil, inklusif, terjangkau, dan aman, sesuai dengan keadaan masing-masing negara," ujar Dadan.

Menurut Laporan IRENA, untuk melaksanakan transisi energi, ASEAN membutuhkan pembiayaan mencapai USD29,4 triliun pada 2050, dengan skenario peningkatan suhu maksimal 1,5 derajat celcius, dengan 100 persen energi terbarukan. Investasi tersebut dialokasikan untuk ketenagalistrikan melalui pengembangan solar PV, pembangkit listrik tenaga air, dan energi terbarukan lainnya. Kemudian untuk jaringan dan fleksibilitas melalui transmisi nasional dan internasional, distribusi, dan penyimpanan. 

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement