WSKT memang berencana menjual seluruh kepemilikan ruas jalan tol yang dimiliki perusahaan. Aksi divestasi dilakukan hingga 2025.
Meski begitu, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menilai rencana divestasi seluruh tol WSKT harus didasarkan pada kebutuhan pasar.
"Ya belum (seluruh ruas tol di jual), tergantung market, cita-cita kan boleh, kemarin INA sudah beli beberapa," kata Erick.
Adapun ruas tol lainnya masih dalam proses penjajakan. Erick optimistis investor menaruh minat atas divestasi yang ditawarkan WSKT. Pasalnya, makro ekonomi di dalam negeri terus menunjukan pertumbuhan yang positif. (NIA)