Adapun, dari spasial struktur ekonomi Indonesia masih didominasi di pulau Jawa, dengan persentase kontribusinya sebesar 57,05 persen terhadap ke seluruhan ekonomi, namun tahun ini terlihat kontribusi spasial mengalami peningkatan, terutama di daerah Sulawesi, Bali, Nusa Tenggara, dan Papua.
Tak hanya itu, Airlangga mengatakan pertumbuhan ekonomi secara impresif dicapai oleh Maluku Utara (Malut) dengan pertumbuhan sebesar 20,49 persen lalu, Sulawesi Tengah (Sulteng) di posisi 11,91 persen.
Menurutnya, baik pertumbuhan ekonomi domestik di Malut dan Sulawesi Tengah ditopang oleh hilirisasi daripada logam ataupun nikel.
(NIY)