IDXChannel - Para ekonom memperkirakan ekspor China bakal mencatat rekor tertinggi pada 2024.
Dilansir dari Bloomberg pada Senin (25/11/2024), para importir berbondong-bondong memesan lebih awal mengingat ancaman tarif yang lebih tinggi dari Presiden terpilih Amerika Serikat (AS) Donald Trump.
Trump akan dilantik pada Januari 2025 setelah memenangi pilpres awal bulan ini.
“Dalam beberapa bulan ke depan, ekspor China mungkin diuntungkan panic buying,” kata Ekonom Maybank Investment Banking Group Erica Tay.
Menurut survei yang dilakukan Bloomberg terhadap sejumlah ekonom baru-baru ini, pertumbuhan ekspor China diperkirakan meningkat menjadi 7 persen pada kuartal IV-2024 dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Hal tersebut akan mendorong total ekspor China sepanjang tahun ini menjadi USD3,5 triliun atau sekitar Rp56 ribu triliun, melampaui rekor sebelumnya yang dicatat pada 2022.