Forum ini bertujuan untuk memberikan ruang bagi para pemangku kepentingan dari berbagai sektor untuk berdiskusi agar menemukan solusi dan inovatif dalam menggerakkan ekonomi biru.
Acara ini menghadirkan berbagai pembicara dari sektor akademik, swasta, inovasi dan pengembangan, hingga para aktor lokal yang berkecimpung di sektor ekonomi biru. Adapun, kerja sama antara AIS Forum, Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) Glasgow, dan Tony Blair Institute for Global Change (TBI) menyajikan serangkaian diskusi yang informatif.
Dalam forum tersebut, Viljami Yli-Hemminki dari The Office for Gas and Energy Market United Kingdom mengatakan, pentingnya kolaborasi dan kerja sama untuk memaksimalkan penyediaan dan penggunaan energi baru dan terbarukan.
Mengambil contoh yang telah dilakukan di Inggris, dia menyampaikan penguatan kolaborasi mula-mula akan memberikan dampak besar yang berkelanjutan. Kolaborasi yang dilakukan adalah dengan melibatkan berbagai pihak yakni pemerintah, pengembang, peneliti teknologi serta Offshore Hybrid Assets (OHA) yang menjadi bagian terpenting dari penggunaan energi baru dan terbarukan.
(FRI)