IDXChannel - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir angkat bicara soal rencana bergabungnya PT Garuda Indonesia Tbk, ke dalam Holding BUMN Pariwisata dan Aviasi atau InJourney.
Padahal, emiten dengan kode saham GIAA itu ditargetkan mulai bergabung ke InJourney pada 2023, setelah melewati tahapan restrukturisasi keuangannya.
Erick mengatakan, proses restrukturisasi keuangan Garuda Indonesia masih berjalan. Sehingga, terlalu cepat jika Garuda didorong menjadi anggota holding.
"Belum, cepat banget, baru restrukturisasi," ungkap Erick saat dikonfirmasi wartawan, Jumat (23/12/2022).
Saat pembentukan InJourney, Erick Thohir melarang Garuda Indonesia masuk ke dalam anggota holding. Larangan itu lantaran maskapai menanggung utang jumbo mencapai ratusan triliun Rupiah.