Andi menambahkan capaian laba bersih tahun 2023 itu juga dikontribusikan dari segmen Airframe, Engine, Component, dan Line Maintenance. Beberapa hal yang menjadi highlight dari kinerja operasional GMFI di antaranya penandatanganan kontrak technical handling di line maintenance Denpasar dengan IndiGo Airlines dan development capability untuk Boeing 787 dan 737 Max up to Heavy Check.
Pada tahun 2023, GMFI pun berhasil menyelesaikan 1st Project Repair Generator & Traxion Motor PT Kereta Api Indonesia (Persero). GMFI pun menjajaki kerja sama dengan Thales melalui penandatanganan nota kesepahaman terkait Repair & Innovation Collaboration dan dengan Sovico Group mengenai Maintenance Development Collaboration.
"Tahun 2023 adalah tahun yang penuh tantangan namun juga memberikan banyak peluang bagi GMFI. Kami berhasil meningkatkan efisiensi, mengurangi biaya, dan melayani pelanggan dengan lebih unggul. Kami terus memperkuat strategi kami dalam peningkatan profitabilitas, restrukturisasi utang, dan perbaikan ekuitas untuk mencapai pertumbuhan yang berkelanjutan," kata Andi.
(SLF)