“Kontribusi nilai ekspor sektor industri terhadap total nilai ekspor Juli, sebesar 95,07 persen, sektor pertanian sebesar 4,93 persen, dan sektor pertambangan dan penggalian, sektor minyak dan gas, serta sektor lainnya sebesar 0,00 persen,” jelasnya.
Selama Juli 2021 negara Amerika Serikat, Tiongkok dan India merupakan pangsa ekspor terbesar Sumatera Utara, masing-masing sebesar USD 143,70 juta, USD 131,08 juta dan UD 67,58 juta dengan kontribusi ketiganya mencapai 34,45 persen.
Sekitar 32,46 persen barang ekspor dari Sumatera Utara dipasarkan ke kawasan Asia di luar ASEAN. Untuk kawasan Asia di luar ASEAN, Jepang dan Pakistan juga merupakan pangsa ekspor masing-masing sebesar USD 47,50 juta dan USD 37,69 juta.
Pada periode Januari-Juli 2021 dibandingkan periode yang sama tahun 2020, negara tujuan utama yang mengalami kenaikan nilai ekspor terbesar adalah Tiongkok sebesar USD 360,11 juta (69,29 persen) diikuti Amerika Serikat sebesar USD 278,79 juta (51,06 persen) dan Rusia sebesar USD 259,08 juta (260,23 persen).
(IND)