sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Harga Beras Meroket Bisa Picu Kenaikan Inflasi Lanjutan, Bakal Sampai Kapan?

Economics editor Maulina Ulfa - Riset
01/03/2024 13:07 WIB
Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan kenaikan sebagian harga di dalam negeri pada Februari 2024.
Harga Beras Meroket Bisa Picu Kenaikan Inflasi Lanjutan, Bakal Sampai Kapan? (Foto: MNC Media)
Harga Beras Meroket Bisa Picu Kenaikan Inflasi Lanjutan, Bakal Sampai Kapan? (Foto: MNC Media)

Kenaikan angka inflasi ini sebelumnya juga sudah diprediksi oleh Bank Indonesia (BI) di tengah mahalnya harga komoditas pangan. Dalam pertemuan Rapat Dewan Gubernur (RDG) Februari, BI menyatakan bahwa kenaikan harga beras yang melonjak dapat berkontribusi pada tingkat inflasi di Tanah Air.

Hal ini disampaikan oleh Deputi Gubernur BI, Aida S Budiman yang mengatakan inflasi beras pada Januari 2024 berdampak 0,64 persen terhadap kenaikan secara month to month dan menjadi penyebab tingginya inflasi volatile foods.

Kondisi ini bisa membuat inflasi kembali terkerek pada Maret 2024 nanti. Terlebih, harga beras kini berada di level tertinggi sepanjang sejarah, bahkan melebihi harga pada krisis 1998.

Kenaikan harga beras menjadi kontributor utama sebagai penyumbang inflasi Februari 2024 di sektor makan, kenaikan harga beras memberikan andil inflasi sebesar 0,21 persen, disusul komoditas cabai yang memberikan andil inflasi sebesar 0,9 persen.

Selain itu, bahan pangan lain seperti telur ayam ras juga memberikan andil inflasi sebesar 0,3 persen, hal ini juga diikuti oleh naiknya harga daging ayam ras dan memberikan andil inflasi sebesar 0,02 persen.

Halaman : 1 2 3 4
Advertisement
Advertisement