Harga Cabai Rawit, Kentang hingga Bawang Bombay di Sukabumi Kian Mahal

Economics

Dharmawan Hadi

27/12/2021 14:30 WIB

Sejumlah komoditas pangan di Kota Sukabumi tercatat terus mengalami kenaikan signifikan.

Harga Cabai Rawit, Kentang hingga Bawang Bombay di Sukabumi Kian Mahal. (Foto: MNC Media)

Kemudian daging daging ayam kampung tetap stabil di harga Rp75.000/ekor, telur ayam negeri Rp30.000/kg, telur ayam kampung Rp2000/butir, telur bebek Rp. 2500/butir, cabai merah besar/TW Rp30.000/kg, cabai hijau besar Rp25.000/kg, cabai merah lokal. Rp40.000/kg, cabai keriting merah Rp40.000/kg, cabai keriting hijau Rp24.000/kg, cabai rawit hijau Rp55.000/kg, cabai rawit merah Rp104.000/kg, bawang merah Rp26.000/kg, bawang putih Rp26.000/kg, bawang bombay Rp28.000/kg, kentang Rp16.000/kg, tomat kecil Rp10.000/kg, tomat besar Rp14.000/kg, kol Rp8.000/kg, wortel Rp8.000/kg, lobak Rp10.000/kg, buncis Rp8.000/kg, garam halus 250gr Rp.1500/bungkus, Garam gandu Rp500/biji, muncang/kemiri Rp36.000/kg.

Baca Juga:

Bos Pelindo Ungkap Penyebab Biaya Logistik Masih Mahal

Untuk jenis ikan harganya yaitu Ikan mas Rp.26.000/kg, Ikan nila Rp. 30.000/kg, Ikan asin -teri jengki Rp. 80.000/kg, Teri super/Medan Rp.100.000/kg, Ikan kembung. Rp. 40.000/kg, Bandeung. Rp.40.000/kg, Kacang tanah Rp.25. 000/kg, Kacang tanah kupas Rp.28.000/kg, Kacang Ijo Rp.26.000/kg, Kedelai lokal Rp. 11.500/kg, Kedelai impor Rp.10.000/kg, Jagung pipilan/Popcorn Rp.16.000/kg, Jagung pakan Rp.10.000/kg, Minyak curah Rp. 19.000/kg, Gula pasir lokal Rp.13.500/kg, Minyak Bimoli Rp.19.500/liter, Terigu segitiga biru Rp. 8.500/kg, Gula merah aren Rp.20.000/kg, Gula kelapa Rp.15.000/kg, Harga eceran jagung bonggolan Rp.8.000/kg, Harga borongan jagung bonggolan Rp.6000/kg, Semen Dynamix/Holcim Rp.55.000/sak, Semen Tiga roda Rp.57.000/sak, Mentega 200gr Rp.7000, Susu kental manis cap bendera Rp.11.000/kaleng, Susu bubuk Dencow 400gr Rp.45.000, Minyak Tanah Rp.15.000/liter.

Adapun kenaikan harga cabai rawit merah karena cuaca buruk dan menjelang Tahun baru ada juga beberapa harga Bapokting mengalami peningkatan. "Kenaikan harga terjadi karana cuaca yang buruk dan banyaknya permintaan barang dari para konsumen seperti telur ayam negeri sekarang tembus 30 perkilonya," ujar Rifki menambahkan.

Lebih lanjut Rifki mengatakan bahwa setiap harinya, Diskopdagrin akan terus melakukan pemantauan di setiap pasar yang ada di Kota Sukabumi khususnya Pasar Tipar Gede dan Pasar Pelita.

"Sejauh ini stok barang tidak mengalami kelangkaan sehingga dipastikan tetap aman," pungkasnya. (TYO)

Halaman : 1 2 Lihat Semua