IDXChannel - Harga daging sapi dan ayam mengalami kenaikan jelang hari Raya Idul Adha. Sejumlah pengusaha kuliner pun meracik strategi agar dagangan mereka tetap terjangkau oleh masyarakat.
Manajer Regional Waroeng Steak DIY, Heru Jatmiko mengakui, akhir-akhir ini memang terjadi kenaikan harga daging naik sapi maupun ayam. Kedua jenis daging ini merupakan bahan baku dari kuliner mereka, steak. Sehingga secara otomatis memang membuat ongkos produksi mereka mengalami peningkatan.
Namun, mereka tidak berani langsung menaikkan harga jual steak demi menutup peningkatan biaya produksi. Mereka juga tidak lantas mengubah ukuran ataupun mengurangi porsi dari dagangan yang mereka jual ke konsumen.
"Kita coba dengan win-win solution. Yang jelas apa yang kita sajikan ke konsumen tidak berkurang baik harga maupun ukuran. Sama semua tidak ada yang berubah," tutur dia di sela ulang tahun Waroeng Steak, Minggu (25/6/2023).
Kendati naik, mereka tetap membeli daging dengan memprioritaskan supplier lokal. Tentu karena steak yang mereka jual berlabel halal, maka supplier mereka juga harus mengantongi sertifikasi halal untuk usaha mereka.
Dia mengakui pembelian daging ini tetap mereka lakukan menyesuaikan dengan situasi pasar. Di musim liburan seperti ini, ketika para mahasiswa dan pelajar tengah libur pergantian tahun ajaran baru, maka secara otomatis penjualan sedikit menurun karena mahasiswa banyak yang mudik ke kampung halaman.