Di sisi lain, Randy menuturkan harga alat tes PCR sendiri bisa diketahui masyarakat di laman e-katalog Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang atau Jasa Pemerintah (LKPP).
"Harga-harga kami itu relatif transparan, karena semua masyarakat dan pemerintah bisa melihat harga reagent, harga PCR itu di katalog LKPP. Di sana semua ada, bisa tahu. Misalnya produknya Bio Farma, atau dari yang lain bisa dilihat juga. Ada yang Rp158 ribu, ada yang Rp300 ribu, dan sebagainya," tambahnya.
Randy mengungkapkan perkiraan untuk membangun dari pada klinik kesehatan Swab Antigen atau tes PCR berkisar di angka Rp1-2 miliar.
“Jadi sebenarnya tes PCR itu kan macam-macam sebenarnya itu tergantung model kaya gimana, kaya kita mau ke surabaya kan ada yang pilih naik kereta atau pesawat. Kalau pun dengan harga murahnya PCR penyedia layanan PCR jangan sampai menurunkan kualitas keamanan dan berikan yang terbaik,” tandasnya. (TYO)