sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Hindari PHK Massal, Apindo: Sebagian Pekerja Terpaksa Dirumahkan Imbas Perusahaan Tidak Beroperasi

Economics editor Shifa Nurhaliza
22/07/2021 16:09 WIB
Asosiasi Pengusaha Indonesia atau Apindo menyatakan perpanjangan PPKM Darurat dipastikan tidak akan menyebabkan PHK massal.
Hindari PHK Massal, Apindo: Sebagian Pekerja Terpaksa Dirumahkan Imbas Perusahaan Tidak Beroperasi (Dok.MNC Media)
Hindari PHK Massal, Apindo: Sebagian Pekerja Terpaksa Dirumahkan Imbas Perusahaan Tidak Beroperasi (Dok.MNC Media)

IDXChannel - Kalangan pelaku usaha yang tergabung dalam Asosiasi Pengusaha Indonesia atau Apindo menyatakan perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM Darurat hingga tanggal 25 Juli 2021 dipastikan tidak akan menyebabkan terjadinya Pemutusan Hak Kerja atau PHK massal seperti tahun lalu.

Hanya saja, PPKM Darurat yang diberlakukan saat ini membuat sebagian para pekerja dirumahkan, serta tidak diperpanjang masa kontraknya.

Ketua Umum Apindo, Hariyadi Sukamdani mengatakan penyebab adanya pekerja yang dirumahkan dan tidak diperpanjang masa kontraknya ini dikarenakan tidak beroperasinya perusahaan yang terkena dampak penutupan saat PPKM Darurat, salah satu contohnya perusahan di sektor retail.

"Kalau terkait dengan PHK seperti halnya PHK yang normatif rasanya mungkin tidak akan besar ya. Yang normatif kan harus dikasih pesangon. Tapi kalau dirumahkan, mungkin bisa iya. Kalau kontraknya habis dan tidak diperpanjang ya, mungkin iya. Tapi kita tidak bisa memperkirakan jumlahnya sebetulnya berapa. Tapi kemungkinan itu ada saja. Karena beberapa sektor itu tutup seperti di retail tutup, mau nggak mau kan dirumahkan. Mungkin dari sebagian yang dirumahkan itu kontraknya habis dan tidak diperpanjang." ungkapnya dalam program Newscreen Evening IDX Channel, Kamis (22/07/2021).

Haryadi menambahkan, para pengusaha telah melakukan perundingan agar dapat mencegah terjadinya pemutusan kontrak kerja. Namun pada implementasinya, ada sejumlah pemutusan kerja tidak dapat dipungkiri karena kondisi saat ini dinilai sangatlah berat. (Ditulis oleh: Firda) 

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement