sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Holding BUMN Jasa Survei Bertekad Siap Jadi Market Leader di ASEAN

Economics editor Agung Bakti Sarasa
01/05/2021 22:56 WIB
Rangkaian sosialisasi persiapan Holding BUMN Jasa Survei terus dilaksanakan oleh tiga perseroan yakni Biro Klasifikasi Indonesia, Sucofindo, dan Surveyor.
Holding BUMN Jasa Survei Bertekad Siap Jadi Market Leader di ASEAN. (Foto : MNC Media)
Holding BUMN Jasa Survei Bertekad Siap Jadi Market Leader di ASEAN. (Foto : MNC Media)

IDXChannel – Rangkaian sosialisasi persiapan Holding BUMN Jasa Survei terus dilaksanakan oleh tiga perseroan yakni PT Biro Klasifikasi Indonesia (Persero), PT Sucofindo (Persero), dan PT Surveyor Indonesia (Persero).

Kegiatan Sosialisasi Persiapan Holding BUMN Jasa Survei yang digelar di Hotel Shangrila Surabaya, Kamis, 28 April 2021 lalu itu fokus pada wilayah Regional Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Bali.

Direktur Utama PT Biro Klasifikasi Indonesia (BKI), Rudiyanto mengatakan, kolaborasi tiga BUMN dalam satu holding ini akan mampu menguatkan posisi Jasa Survei, khususnya di era VUCA (volatility, uncertainty, complexity dan ambiguity).

"Jika saling berkolaborasi, menguatkan dan meningkatkan strategi bisnis, dan dengan komitmen yang terjaga, kami optimis BUMN Jasa Survei dapat menjadi top 5 market leader di Asia Tenggara. Hal ini pun menjadi target bersama di 2024," ujar Rudiyanto dalam keterangan resminya, Sabtu (1/5/2021).

Direktur Utama PT Sucofindo, Bachder Djohan Buddin optimistis bahwa holding ini mampu membawa BUMN Jasa Survei bersaing dengan perusahaan asing lainnya. "Sinergi dan kolaborasi ini mampu menguatkan kapasitas dan kapabilitas BUMN Jasa Survei, sehingga kami optimis mampu berkompetisi dengan perusahaan-perusahaan TIC global," katanya.

Sedangkan Direktur Komersial 2 PT Surveyor Indonesia (Persero), Darwin Abas menambahkan, kunci keberhasilan yang harus dipegang bersama dalam menyukseskan holding adalah kolaborasi, komunikasi, dan koordinasi (3K).

"Dengan berkolaborasi, kita dapat saling melengkapi, baik dari segi layanan jasa, kompetensi sumber daya manusia, maupun peralatan dan aset," ujar Darwin.

Acara sosialisasi ini sebelumnya telah berlangsung di area Sumatera dan Kalimatan. Proses pembentukan holding saat ini telah memasuki tahap penetapan rancangan peraturan pemerintah (RPP)  menjadi peraturan pemerintah oleh Presiden Republik Indonesia (RI).

"Ketika PP telah ditandatangani, maka strategi bisnis kita akan dijalankan bersama-sama. Untuk menyiapkan hal tersebut, kita juga telah membentuk PMO (project management office). Tim ini dibentuk untuk mengintegrasikan seluruh aspek dari 3 BUMN Jasa Survei menjadi satu, sehingga kelak mampu meningkatkan revenue serta efisiensi sistem operasional," tutur Direktur Pengembangan dan Sumber Daya PT BKI, Saifuddin Wijaya.

Tim PMO sendiri beranggotakan perwakilan masing-masing BUMN Jasa Survei yang bertugas menginisiasi mulai dari level strategis hingga level pelaksana dalam seluruh aspek pengelolaan dan bisnis perusahaan ketiga anggota holding BUMN Jasa Survei.

Seperti diketahui, Kementerian BUMN tengah menjalankan rencana pembentukan holding BUMN yang merupakan program menyatukan beberapa BUMN tertentu dengan karakteristik bisnis serupa.

Rencana tersebut bertujuan memperbesar skala dan daya saing usaha serta meningkatkan kontribusi BUMN terhadap pembangunan Nasional. Program pembentukan holding di antaranya dilakukan pemerintah terhadap BUMN klaster jasa survei. (FHM)

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement