IDXChannel - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) akan meresmikan pembentukan holding jasa survei yang terdiri atas PT Surveyor Indonesia, PT Sucofindo, dan PT Biro Klasifikasi Indonesia (BKI). Proses RUPS dan penyetoran modal ditargetkan bisa selesai bulan ini.
Direktur Utama Surveyor Indonesia Haris Witjaksono mengatakan holding jasa survei seperti telah memiliki landasan kuat setelah adanya Peraturan Pemerintah nomor 66 tahun 2021 dan KMK nomor 29 tahun 2021 terkait izin melakukan inbreng saham pemerintah kepada BKI selalu induk holding jasa survei.
"Proses inbreng sedang dipersiapkan, kita harapkan dalam waktu dekat, minggu-minggu barangkali akan ada RUPS BKI, Surveyor Indonesia, dan Sucofindo SI untuk inbreng saham pemerintah kepada BKI. InsyaAllah Agustus ini (holding jasa survei) sudah bisa diselesaikan," ujar Haris saat media briefing Surveyor Indonesia yang ke-30 digelar secara virtual pada Senin (2/8/2021)
Haris mengatakan pemerintah masih memiliki satu saham dwiwarna atau seri A sebagai saham pengendali yang mana pemerintah tetap memiliki hak terkait kebijakan krusial dalam holding.
Haris menyampaikan kehadiran holding jasa survei merupakan upaya adaptasi dan kolaborasi tiga BUMN menghadapi tantangan yang menuntut perusahaan kompetitif dan terus berkembang.