Pulau Sumatera membutuhkan tol untuk akses lebih kurang dari 58 juta penduduk atau sekitar 21,66 persen dari total penduduk Indonesia.
Selain itu, kata dia, yang paling penting adalah berbagai komoditi-komoditi unggulan dari Sumatera ini banyak juga yang dikirim ke luar Sumatera maupun diekspor.
"Kami dari pelaku usaha melihat dampak pembangunan Tol Trans Sumatera ini sangat sangat besar dalam rangka pergerakan perekonomian di daerah itu semakin tinggi," ujar dia.
Keberadaan tol tersebut juga diyakini sangat mampu meningkatkan perdagangan antardaerah dan antarpulau di Sumatera, begitu juga sektor pariwisata dan turunannya dipastikan akan meningkat karena akses lebih mudah dan cepat ke setiap daerah.
"Artinya karena akses perjalanan yang cukup singkat pergerakan ekonominya sangat meningkat sekali apalagi kalau nantinya ini tersambung sampai dengan Aceh," ujar dia.