Jalur ini beroperasi pada pukul 06.00–18.00 WITA dan diperuntukkan bagi kendaraan Golongan I (non-bus dan non-truk) sebagai alternatif akses untuk mendukung kelancaran mobilitas masyarakat selama libur akhir tahun.
Dari sisi sumber daya manusia, sejumlah petugas disiagakan dan berasal dari berbagai unit kerja, termasuk petugas pelayanan, pengamanan, ketertiban umum, serta tenaga medis. Para petugas ditempatkan di sejumlah titik strategis, seperti area parkir, pintu masuk kawasan, rest area, plaza seremoni, hingga pos pemantauan malam hari.
"Skema pembagian tugas disusun untuk memastikan alur kunjungan berjalan tertib, mulai dari proses pendaftaran, pengaturan antrean, hingga mobilisasi pengunjung," kata Troy.
Untuk mendukung mobilitas pengunjung di dalam kawasan, layanan transportasi ramah lingkungan disiapkan melalui pengoperasian bus listrik (electric vehicle/EV bus). Sebanyak 13 unit EV bus disiagakan, dengan 12 unit beroperasi aktif dan satu unit sebagai cadangan.