Sebelumnya, program pinjaman jangka panjang untuk Ukraina senilai $5 miliar dibatalkan pada Maret 2022 karena IMF memberikan pinjaman darurat senilai $1,4 miliar dengan sejumlah persyaratan.
Lembaga donor itu kemudian mengucurkan tambahan pinjaman senilai $1,3 miliar dalam program pangan pada Oktober 2022.
Pinjaman terbaru tersebut diharapkan akan membuka kucuran dana tambahan senilai $115 miliar sebagai dukungan internasional kepada Ukraina.
Seorang pejabat IMF mengatakan paket senilai $115 miliar itu mencakup pinjaman IMF, komitmen pinjaman dan hibah dari beberapa institusi multilateral senilai $80 miliar, dan komitmen pengurangan utang senilai $20 miliar.
Ukraina harus memenuhi sejumlah kondisi selama dua tahun mendatang, termasuk menghindari kebijakan yang bisa mengikis pendapatan pajak, memastikan cadangan devisa yang memadai untuk menjaga stabilitas nilai tukar mata uang, mempromosikan independensi bank sentral dan memperkuat upaya memerangi korupsi.