sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Impor Baja Naik 23 Persen, Krakatau Steel: Bisa Ganggu Investasi

Economics editor Suparjo Ramalan
20/01/2022 17:06 WIB
Kenaikan impor baja sebesar 23% yang semula 3,9 juta ton di 2020 menjadi 4,8 juta ton di 2021.
Kenaikan impor baja sebesar 23% yang semula 3,9 juta ton di 2020 menjadi 4,8 juta ton di 2021.  (Foto: MNC Media)
Kenaikan impor baja sebesar 23% yang semula 3,9 juta ton di 2020 menjadi 4,8 juta ton di 2021. (Foto: MNC Media)

Melati menyebut, Produsen baja nasional, berharap pemerintah memperketat izin impor untuk produk-produk yang sudah dapat diproduksi di dalam negeri. 

“Bila tidak segera dilakukan pengendalian kuota impor, maka dikhawatirkan peningkatan impor akan terus berlangsung sampai di 2022 dan ini akan berakibat pada terganggunya investasi yang sudah dilakukan di industri baja Indonesia,” ungkap dia.

Melati menegaskan, pelaku industri membutuhkan perlindungan yang dapat mendorong kesempatan bersaing yang adil dan melindungi investor industri baja melalui terciptanya iklim perdagangan yang lebih sehat sehingga industri nasional berkembang. (TIA)

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement