IDXChannel - Industri alat medis Indonesia menyasar pasar kesehatan Vietnam senilai USD1,67 miliar atau sekitar Rp27 triliun.
Indonesia kembali berpartisipasi pada Viet Nam Medipharm Expo 2024 yang berlangsung pada awal Agutus di Ho Chi Minh City.
"Kehadiran Indonesia untuk yang ke-4 kalinya diharapkan dapat terus mendorong kolaborasi produk alat kesehatan (alkes) dan peningkatan daya saing produk kesehatan Indonesia khususnya produk farmasi di masa depan," kata Konsulat Jenderal Republik Indonesia di Ho Chi Minh City dalam keterangan persnya pada Kamis (8/8/2024).
Pameran tersebut diikuti oleh dua asosiasi yaitu Asosiasi Produsen Alkes (ASPAKI) dan Himpunan Pengembangan Ekosistem Alkes Indonesia (HIPELKI), serta enam perusahaan alkes dan farmasi.
Perusahaan Indonesia yang kali ini berpartisipasi adalah PT Sugih Instrumendo Abadi, PT Global Medipro Investama, PT Tetra Solusi Perdana, PT Rejeki Putra Putri Eliman, PT Oneject Indonesia dan PT Sanbe Farma Pharmaceutical Manufacturers.