Serangan udara Israel di Gaza telah menewaskan lebih dari 2.700 warga Palestina, merobohkan bangunan tempat tinggal dan masjid, serta menyebabkan kerusakan pada rumah sakit dan fasilitas kesehatan. Sementara itu, Hamas terus menembakkan roket ke wilayah Israel seiring meningkatnya konflik.
Organisasi Kesehatan Dunia telah mendokumentasikan 48 serangan terhadap layanan kesehatan di Jalur Gaza sejak Hamas melancarkan serangannya pada 7 Oktober. Menurut Kantor Koordinasi Urusan Kemanusiaan PBB, kondisi ini mengakibatkan kerusakan pada 24 rumah sakit dan fasilitas kesehatan lainnya.
RI Mengutuk Serangan Israel
Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus mengutuk laporan serangan terhadap Rumah Sakit al-Ahli tersebut.
“Kami menyerukan perlindungan segera terhadap warga sipil dan layanan kesehatan, dan agar perintah evakuasi dibatalkan,” katanya dalam sebuah postingan di X.
Para pejabat Gaza telah memperingatkan bahwa sistem kesehatan berada di ambang kehancuran ketika Israel terus membombardir wilayah tersebut.