sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Industri Mobil Rusia Berguguran Imbas Invasi ke Ukarina, Hanya Terisa 14

Economics editor Wahyu Sibarani
30/05/2023 07:47 WIB
Invasi Rusia ke Ukraina membuat berbagai merek mobil dunia hengkang dari Runia. Hingga saat ini hanya tersisa 14 merek mobil saja. 
Industri Mobil Rusia Berguguran Imbas Invasi ke Ukarina, Hanya Terisa 14. (Foto: MNC Media)
Industri Mobil Rusia Berguguran Imbas Invasi ke Ukarina, Hanya Terisa 14. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Invasi Rusia ke Ukraina membuat berbagai merek mobil dunia hengkang dari Runia. Hingga saat ini hanya tersisa 14 merek mobil saja. Jumlah itu sangat sedikit mengingat sebelumnya ada 60 merek mobil yang berbisnis di negara beruang merah itu. Uniknya lagi disebut Kommersant 14 merek mobil tersebut justru kebanyakan merupakan mobil China.

Detailnya 11 mobil China dan tiga mobil buatan Rusia. Artinya selain China tidak ada satu pun mobil dari negara-negara lain yang masih berjualan di Rusia.

Kesebelas mobil China yang masih berjualan di Rusia di antaranya adalah Chery, Geely, Haval, Jac, Faw, Dongfeng, Changan, Exeed, Gac, Foton, dan Omoda. Sisanya tiga mobil buatan Rusia adalah Lada, GAZ, dan UAZ.

Dominasi mobil China justru membuat mobil-mobil dari negara tersebut menguasai penjualan. Dilaporkan Reuters, pada kuarter pertama tahun ini penjualan mobil China berhasil mencapai 64.483 unit.

Capaian itu melampaui penjualan mobil buatan Rusia, Lada,  yang hanya mencapai 64.240 di periode yang sama. Saat ini mobil-mobil China dan Lada sama-sama memiliki market share otomotif sebesar 40 persen.  

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement