sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Industri Tekstil di Chili sampai Uganda Hancur Usai Dibanjiri Pakaian Bekas Impor

Economics editor Ajeng Wirachmi/Litbang
29/03/2023 16:10 WIB
Pemerintah saat ini tengah gencar menekan perdagangan pakaian bekas impor.
Industri Tekstil di Chili sampai Uganda Hancur Usai Dibanjiri Pakaian Bekas Impor. (Foto: MNC Media)
Industri Tekstil di Chili sampai Uganda Hancur Usai Dibanjiri Pakaian Bekas Impor. (Foto: MNC Media)

Pakaian yang dikirim ke Ghana sebagian besar berasal dari negara Barat yang notabene memiliki industri tekstil mumpuni. 

Alih-alih diberikan sebagai sumbangan, pakaian yang terlalu menumpuk itu justru merusak lingkungan Ghana dan tergolong cukup membahayakan. Selain itu, kiriman pakaian bekas impor tersebut juga mulai menggerogoti industri tekstil dalam negerinya.

Uganda

Uganda juga merupakan negara yang industri lokalnya hampir hancur karena pakaian impor bekas. Namun, pada tahun 2003 pemerintah Uganda dengan tegas melarang pakaian bekas impor untuk masuk ke dalam negeri. Tujuannya adalah untuk menciptakan permintaan domestik.

Namun, kebijakan itu masih menemui kendala dan berjalan tertatih-tatih selama 4 tahun setelahnya. Padahal, Uganda adalah importir utama tekstil dari Eropa, Asia, dan AS. Namun, pemerintah terus berusaha agar pengusaha tekstil dalam negeri bisa mencukupi kebutuhan pakaian domestik.

(SLF)

Halaman : 1 2 3 4 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement