Dia menyebutkan, komoditas lainnya yang juga memberikan andil inflasi adalah bawang merah dengan andil 0,14 persen, emas perhiasan andil 0,08 persen, tomat dengan andil 0,04 persen serta bawang putih dengan andil inflasi 0,02 persen.
"Selain itu terdapat komoditas yg berikan andil deflasi yakni cabai merah dengan andil deflasi 0,14 persen, beras dengan andil deflasi 0,12 persen serta telur ayam ras dengan andil deflasi 0,06 persen," imbuhnya.
Amalia menerangkan, sebanyak 34 dari 38 provinsi yang berada di Indonesia mengalami inflasi secara bulanan. Sedangkan empat lainnya mengalami deflasi.
"Inflasi tertinggi sebesar 1,20 persen terjadi di Provinsi Papua dan Papua Tengah sementara deflasi terdalam terjadi di Sumatera Barat sebesar 0,30 persen," pungkasnya.
(YNA)