IDXChannel - Pedagang pasar dan ritel terus mengkhawatirkan kenaikan harga berbagai bahan pokok dan barang konsumsi lainnya. Pasalnya, kenaikan harga dapat mempengaruhi penurunan daya beli masyarakat dan mengurangi omzet pedagang secara signifikan.
Saat ini tingkat inflasi tahunan hingga Juli 2022 sudah mencapai 4,94 persen, melampaui asumsi APBN 2022 yang diperkirakan sebesar 2-4 persen. Inflasi diperkirakan akan terus naik pada bulan-bulan mendatang sehingga berpotensi menggerus daya beli konsumen.
Para pedagang pasar dan ritel pun meminta dukungan dan bantuan pemerintah untuk memberikan kebijakan yang dapat melindungi kesejahteraan mereka.
Wakil Ketua DPP Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI), Don Mudzakir mencatat kenaikan harga berbagai bahan pokok dan barang lainnya, di pasar, dapat memicu penurunan daya beli masyarakat.
Harga kebutuhan bahan pokok seperti cabai, daging, bawang merah, dan bawang putih sedang mengalami kenaikan secara drastis yang berimbas pada turunnya omzet pedagang.