sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Jika Belum Siapkan Metaverse, BUMN Terklasterisasi Bisa Berbahaya

Economics editor Suparjo Ramalan
17/12/2021 15:13 WIB
Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan upaya pemerintah dalam mengklasterisasi perusahaan pelat merah bisa jadi berbahaya jika tidak menyiapkan sistemnya.
Jika Belum Siapkan Metaverse, BUMN Terklasterisasi Bisa Berbahaya. (Foto: MNC Media)
Jika Belum Siapkan Metaverse, BUMN Terklasterisasi Bisa Berbahaya. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan upaya pemerintah dalam mengklasterisasi perusahaan pelat merah bisa jadi berbahaya jika tidak menyiapkan sistemnya, atau metaversenya terlebih dahulu.

Dengan diberikannya metaverse terhadap BUMN, maka secara perlahan ekosistemnya akan terbentuk. Hal akan sejalan dengan program utama transformasi digital yang tengah digodok BUMN, termasuk BUMN di sektor perbankan yakni PT Bank BRI (Persero) Tbk,. 

“Saya ingin meminta ekosistemnya dibentuk. Bahaya kalau kita membuat klasterisasi tanpa menyiapkan metaverse-nya. Tapi saya percaya BRI yang sudah punya brand di pedesaan, UMKM, bisa membuat strategi moonshot dari perusahaan yang bisa berjalan optimal," ujar Erick dalam keterangan pers, Jumat (17/12/2021).

Erick mengapresiasi BRI yang telah melakukan transformasi dan menyiapkan berbagai langkah strategis untuk menghadapi tantangan ke depan. Menurutnya, penguatan teknologi yang dilakukan BRI dapat menunjang klasterisasi usaha yang digodok oleh BRI. 

Tidak hanya itu, kehadiran Holding BUMN Ultra Mikro yang dipimpin BRI juga disebut Erick dapat menjadi lokomotif pemulihan ekonomi. Dengan memantik permodalan di segmen ultra Mikro, dia optimistis pemulihan ekonomi nasional dapat terakselerasi secara optimal.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement