Peluncuran holding dan program strategis BUMN industri pertahanan, kata Jokowi, harus dijadikan lompatan untuk bertransformasi membangun ekosistem ekonomi pertahanan yang kuat dan modern. Serta membentuk BUMN industri pertahanan yang kuat dan mandiri yang mampu bersaing dan menguasai pasar di dalam negeri utamanya dan diperhitungkan di pasar internasional atau pasar global.
"BUMN industri pertahanan ini akan menjadi ujung tombak kemandirian industri pertahanan kita harus menguasai teknologi dan manufaktur komponen terkini berbasis dualuse technologi dengan membangun global partnership seluas-luasnya dengan siapapun yang mau transfer teknologi semuanya ajak tetapi tetap mayoritas kita agar juga pasar kita lebih membesar," ungkapnya.
(IND)