“Kami yakin risiko resesi masih tinggi, tetapi sekarang di bawah 50 persen," katanya.
Raksasa Wall Street tersebut kini memprediksi ekonomi AS akan tumbuh 0,6 persen pada 2025, naik dari 0,2 persen sebelum jeda tarif dengan China. (Wahyu Dwi Anggoro)