sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

KAI Dapat Kuota BBM Subsidi 196.653 KL, Terbanyak Disedot KA Penumpang 

Economics editor Fiki Ariyanti
25/10/2024 13:50 WIB
Kereta api (KA) sebagai transportasi massal mendapatkan kuota Bahan Bakar Minyak (BBM) subsidi sebanyak 196.653 Kiloliter (KL) pada tahun ini. 
KAI Dapat Kuota BBM Subsidi 196.653 KL, Terbanyak Disedot KA Penumpang (foto dok kai)
KAI Dapat Kuota BBM Subsidi 196.653 KL, Terbanyak Disedot KA Penumpang (foto dok kai)

Dalam aturan tersebut, kuota bahan bakar minyak tertentu jenis minyak solar (gas oil) untuk sarana transportasi darat berupa Kereta Api Umum Penumpang dan Barang Tahun 2024 sebesar 196.653 KL.

Rinciannya sebagai berikut:

- Kereta Api Penumpang sebesar 172.849 KL 
- Kereta Api Barang Komoditas Klinker sebesar 1.050 KL 
- Kereta Api Barang Komoditas Parcel sebesar 2.529 KL 
- Kereta Api Barang Komoditas Peti Kemas sebesar 15.539 KL 
- Kereta Api Barang Komoditas Semen sebesar 4.686 KL.

Anne menuturkan, jika dibandingkan sebagai contoh angkutan batu bara yang mengangkut 3.000 ton dengan jarak 409 km per hari menggunakan kereta api hanya membutuhkan 92 KA (1 rangkaian KA dapat mengangkut 61 gerbong batu bara) dengan konsumsi 4.629 liter bahan bakar minyak. 

Jika dibandingkan dengan 150 truk dengan kapasitas besar masing-masing truk 20 ton akan membutuhkan 22.125 liter bahan bakar minyak. Hal itu tentunya sangat jauh berbeda. 

“Perbandingan tingkat efisiensi bahan bakar kereta api dengan moda darat lainnya untuk angkutan barang tentunya jauh lebih tinggi. Saat ini, selain mengangkut batu bara kereta api juga mengangkut komoditi barang lainnya, seperti peti kemas, semen, dan retail,” ujar Anne.

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement